Di Indonesia, fitur pendinginan kabin atau AC masih menjadi barang 'mewah' bagi para pengemudi truk belum semua agen pemegang merek yang memasarkan truk di Indonesia menyediakan fitur AC pada kabin truknya. Padahal, fitur AC sangat berguna untuk membuat pengemudi lebih nyaman dalam membawa kendaraannya. Selain itu, juga membantu meningkatkan keselamatan pengemudi selama membawa kendaraannya. Karenanya, bagi sebagian pengusaha transportasi angkutan barang, tenaga dan daya tahan tidak menjadi semata mata pertimbangan saat akan melakukan pembelian unit truk baru.
“Sering kali truk yang kita jumpai di jalanan dalam kondisi jendela terbuka, bisa dipastikan di dalam kabin tersebut tanpa AC (Air Conditioning) yang menyala. Padahal, penggunaan AC secara tidak langsung juga berhubungan dengan keselamatan,” ujar Catur Wibowo, Defensive Driving Trainer dari ORD Training Center. Dijelaskan, AC pada truk sebenarnya bukan peranti atau fitur yang berhubungan langsung dengan keselamatan, seperti perangkat rem atau seat belt. Namun, ada satu ilmu defensive driving yang menganjurkan untuk membuat nyaman dalam kendaraan. Salah satunya dengan AC. (ILM, 2020).
Salah satu brand truk yang sudah melengkapi kendaraannya dengan fitur AC ini adalah UD Trucks. Menurut Chrisnoadhi, Vice President dari PT UD Astra Motor Indonesia, fitur ini saat ini sudah hadir di semua truk Quester yang dipasarkan UD Trucks di Indonesia. Kenyamanan pengemudi truk tetap terjaga tanpa harus membuka kaca di tengah kemacetan dan polusi udara yang terjadi dan perjalanan tidak perlu banyak perhentian untuk beristirahat sehingga pengemudi bisa tenang berkendara dan aman di jalan raya.
Berdasar informasi di situs Astra UD Trucks, truk Quester dipasarkan di Indonesia dalam tipe rigid dan tractor head dengan beragam pilihan konfigurasi sumbu roda, menyesuaikan dengan kebutuhan aplikasinya, baik untuk angkutan long haul, distribusi, angkutan sektor konstruksi hingga mining.